Deretan Developer Game Lokal Taraf Global Ini Kalian Harus Tahu!

4 min read

Deretan Developer Game Lokal Taraf Global Ini Kalian Harus Tahu!

Munculnya developer game lokal yang mendunia telah membuktikan bahwa kemajuan negara kita di bidang teknologi sudah mumpuni. Mungkin jika kalian ingin masuk lebih dalam dan amat menyukai game.

Baca juga: Cara Pesan GoFood di Tokopedia dengan Mudah

Beberapa perusahaan yang dijelaskan di bawah ini akan membawa kita jauh lebih masuk ke dalam dunia pengembangan game. Tidak hanya di negara luar saja, kalian juga harus mengetahui versi lokalnya.

Karena tidak kalah hebat dengan luar negeri, kita juga memiliki beberapa pengembang yang telah mencapai tingkatan dunia. Berikut penjelasan dari beberapa perusahaan juga permainannya bisa dijadikan pilihan temani waktu luang.

Developer Game Lokal, Digital Happiness

Deretan Developer Game Lokal Taraf Global Ini Kalian Harus Tahu!_Developer Game Lokal, Digital Happiness
Deretan Developer Game Lokal Taraf Global Ini Kalian Harus Tahu!_Developer Game Lokal, Digital Happiness

Apakah kalian merasa menegangkan ketika bermain genre horror yang terkadang suka bikin kaget? Jika iya, ternyata kita punya developer game lokal di bidang ini dengan nama Digital Happines.

Perusahaan ini dibangun oleh Rachmad Imron pada tahun 2013 silam serta telah mengembangkan permainan DreadOut. Permainan horror satu ini cukup menarik banyak perhatian player lokal sampai mancanegara.

Bahkan salah satu Youtuber di dalam channel PewDiePie yang membuat konten reaction sewaktu bermain. Tidak hanya itu, Digital Happiness juga mengembangkan Hallway Raid, DreadEye, dan DreadOut: Keepers of the Dark.

Sewaktu memainkan genre horror, para pengguna akan dibuat tegang dengan mengaksesnya. Belum lagi, tampilan dari permainannya semakin mendukung dari genre horror dari para pengembang lokal.

Solite Studio Bermula dari Tiga Siswa dengan Passion Sama

Deretan Developer Game Lokal Taraf Global Ini Kalian Harus Tahu!_Solite Studio Bermula dari Tiga Siswa dengan Passion Sama
Deretan Developer Game Lokal Taraf Global Ini Kalian Harus Tahu!_Solite Studio Bermula dari Tiga Siswa dengan Passion Sama

Selanjutnya berasal dari Bangkalan Indonesia serta telah didirikan pada tahun 2013 lalu bernama Solite Studio. Mulanya perusahaan ini dibangun oleh tiga siswa yang memiliki passion dalam dunia ICT. 

ICT atau sering kita sebut dengan Information and Communication Technology. Permainan tersebut dirancang juga dibuat guna mengedukasi para pengguna, jadi Tidak hanya digunakan sebagai sarana hiburan saja.

Perusahaan Solite Studio pernah menerima penghargaan Microsoft Imagine Cup 2013 melalui karyanya bernama Save the Hamster. Lewat permainannya itu, membuat mereka jadi juara dua dalam acara yang diadakan di Rusia.

Count the Bunnies, Kuis Cerdas Indonesia, dan Cerdas Cermat SMP/SMA menjadi permainan lain yang dirancang oleh Solite Studio ini. Kalian bisa mencoba garapan Solite Studio di Android, iOS, Windows Phone.

Developer Game Lokal Ini Cocok untuk Anak Perempuan

Suka dengan sesuatu berbau masak apalagi meracik bumbu di dapur? Developer game lokal dari Touchten Games menjadi bagian dari pengembang permainan ternama ini cocok terkhusus bagi anak perempuan, bisa dicoba.

Awal mula tercetusnya Touchten Games berawal dari ide tiga bersaudara dan mempunyai passion yang sama di bidang video game. Ketiganya ialah Anton Soeharyo sebagai CEO, Dede Indrapurna sebagai CTO.

Serta, satunya lagi adalah Rokimas Soeharyo sebagai COO, dan akhirnya mereka mulai turun ke dunia game dari tahun 2009. Ketiganya akhirnya sukses menciptakan dan mengembangkan dunia game yang mendunia.

Dibuktikan dari sertifikasi Top Developer dari Google Play ketika tahun 2015. Ada juga permainan lain seperti Infinite Sky telah berhasil menduduki Top 10 Rank App Store iOS di 43 negara.

Pengembang Ternama Toge Production Tangerang

Developer game lokal berikutnya Toge Production asal Tangerang dan didirikan oleh Kris Antoni bersama Jonathan Manuel pada tahun 2009. Memang unik nama pengembang ini, kalian terpikirkan hal yang sama bukan?

Permainan ini telah dibagi menjadi tiga bahasa yakni Inggris, Mandarin, dan Arab. Sehingga player dari luar bisa menggunakan bahasa sesuai ketiga pilihan tersebut untuk mereka pilih sewaktu diakses.

Pertama kali Toge Production mengembangkan permainan berjudul Infectonator : Survivors. Hingga akhirnya membuat mereka jadi mendunia dan membawanya sebagai merek global, bahkan memenangkan penghargaan Best Storytelling dan Best Visual Art.

Penghargaan tersebut mereka dapatkan di SEA Games tahun 2018 dan menjadi pembuktian akan kehebatannya. Rage in Peace, My Lovely Daughter, Rising Hell, dan lainnya menjadi permainan selain Infectonator : Survivors.

Developer Game Lokal Manfaatkan Momen Viral Tahu Bulat

Siapa yang sudah Tidak asing lagi dengan pernyataan tahu bulat digoreng dadakan? Sempat viral beberapa silam lalu membuat developer game lokal Tidak mau kalah untuk mengembangkan dan memanfaatkan momen ini.

Munculnya permainan tahu bulat ternyata dikembangkan oleh Own Games dan merupakan pengembang asal Bandung. Perusahaan ini didirikan oleh dua bersaudara yakni Eldwin Viriya dan Jefvin Viriya.

Mereka berdua sudah aktif dalam bidang tersebut sejak tahun 2011 yang lalu. Sampai saat ini banyak permainan yang dikembangkan Own Games, bahkan pernah tercatat dan menembus top chart Google Play.

Setingkat dengan game sekelas Clash of Clans sewaktu mengembangkan permainan tahu bulat viral di masyarakat tersebut. Selain itu, penghargaan Mobile Game Developer War 5 dan INAICTA (Indonesia ICT Award) diraihnya.

Agate Studio Developer Game Lokal Bandung

Selanjutnya kita berkenalan dengan developer game lokal Agate Studio dan berbasis di Bandung. Awal terbentuknya perusahaan dimulai pada 1 April 2009 atas Prakarsa 17 orang seperti Aswin Juari, dan lainnya.

Permainan yang dikembangkan saat itu menitikberatkan pada fokus flash game sebelum merancang advergames dan services games pada 2010. Kemudian dilanjutkan tahun 2011 diluncurkan kembali permainan Football Saga, dan lainnya.

Setiap tahunnya terus dilakukan perkembangan yang nyata dalam membuat permainan baru. Salah satunya ialah membuat Oolean bersama Telkomsel pada 2019 lalu. Tujuannya guna mengembangkan industri game lokal mampu bersaing.

Dalam artian persaingan di negeri sendiri serta menjadi manuver perseroan supaya terus maju dalam industri digital. Judul game lain yang dikembangkan Agate Studio seperti Upin & Ipin atau Valthirian Arc.

Developer Genre Visual Novel, Vifth Floor

Developer game lokal kali ini tidak kalah seru, tidak hanya Jepang yang memilikinya. Indonesia juga punya game bergenre visual novel dan dibumbui dengan ilustrasi serta ceritanya menarik user.

Permainan ini diberi nama Just Deserts yang dikembangkan oleh developer asal Indonesia yakni Vifth Floor. Ketika bermain dan mengunduhnya, kalian akan disuguhkan dengan visual, cerita, serta soundtrack keren dari permainannya.

Selain itu, adanya penggabungan tema dating simulator dengan perang melawan alien menjadikan game tersebut menjadi anti mainstream. Sehingga sangat menarik untuk dicoba oleh para pengguna yang khususnya gamers Indonesia.

Tidak hanya di Indonesia, permainan bikinan Vifth Floor ini laku terjual di pasaran internasional. Serta, juga memperoleh respon positif atas permainan Just Dessert dari para pengguna usai memainkannya.

StoryTale Studio – Pamali, Indonesian Folklore

Pengembang berikutnya yang perlu diapresiasi dengan genre horrornya ialah StoryTale Studio. Mengusung tema horror bernama game Pamali : Indonesian Folklore akan membuat kalian merasakan dunia mistis meski hanya sebatas permainan.

Hingga para player merasa merinding sewaktu memainkannya dan mengaksesnya. Hal ini dikarenakan banyaknya jumpscare yang akan menemani kalian sewaktu bermain, sering kali mengagetkan dan penuh dengan tantangan untuk diselesaikan.

Apalagi pemakaian backsound seperti Lingsir Wengi yang biasa digunakan juga pada proses pembuatan di film horor. Tentunya akan membuat pemain bergidik ngeri seolah menonton film horor sewaktu bermain.

Namun, jika kalian berani dengan tantangan dan ingin menyelesaikan misi di dalamnya. Permainan ini dapat dicoba untuk membuktikan keberanian yang dimiliki, rasakan sensasinya ketika bermain di malam hari.

Lentera Studio Atas Permainan Ghost Parade

Lentera Studio seperti namanya yang memberikan penerangan dan terus bersinar. Serupa dengan hal tersebut, developer game lokal satu ini Tidak kalah bersinar hingga tingkatan internasional.

Video game yang diciptakan seperti Ghost Parade yang dikembangkan pada perangkat seperti Nintendo Switch, Playstation, sampai Personal Computer (PC). Jika tertarik dengan dunia seperti ini, kalian bisa ikut berkontribusi.

Dalam artian bahwa bersama-sama dalam mengembangkan dunia game serta mencari sponsor untuk memperoleh dana jadi developer game lokal. Selain itu, Lentera Studio ini juga mendapatkan respon positif dari luar negeri.

Sehingga kalian dapat mencoba permainan yang telah kita bahas di Lentera Studio serta pada pengembang lainnya. Mengunduhnya untuk mendapatkan pengalaman yang belum pernah diperoleh sebelumnya.

Baca juga: Game Tower Of Fantasy MMORPG yang Seru Berbasis Cross Play

Begitu banyak pengembang ternama di Indonesia dan telah mendunia sampai taraf global. Mungkin salah satu diantaranya merupakan pengembang idola kalian atau sering memainkan game buatan mereka.

Jika benar-benar tertarik untuk menggeluti dunia permainan seperti pengembang lokal ternama dan terkenal di atas. Kalian bisa ikut masuk untuk tergabung dan mempelajari bagaimana sistematika yang harus dilakukan.

Selain itu, berbanggalah dan ikut mengapresiasi dengan segala macam karya bikinan lokal. Tantang diri kalian untuk mencoba berbagai permainan buatan developer game lokal untuk membuktikan sendiri kehebatannya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *