Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya

4 min read

Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya

Nama Artoncode di Dunia Game dikenal sebagai salah satu startup di industri game Indonesia yang sempat bersinar beberapa tahun lalu. Bahkan, perusahaan rintisan ini sempat menarik perhatian pasar luar negeri.

Baca juga: Harga Baju Gaming FF dan Cara Memilihnya

Selama aktif beroperasi sekitar 4 tahun, mereka telah berhasil menciptakan deretan permainan populer dan menarik. Tidak heran jika berakhirnya perusahaan rintisan ini membuat banyak penggemar permainan besutan Artoncode menjadi kecewa.

Meski perjalanan Artoncode Indonesia maupun mancanegara tidak berlangsung lama, namun gebrakan mereka di industri akan selalu dikenal. Berikut sejarah perjalanan Artoncode serta deretan prestasi yang pernah dicapai.

Awal Mula Berdirinya Artoncode di Dunia Game

Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya_Awal Mula Berdirinya Artoncode di Dunia Game
Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya_Awal Mula Berdirinya Artoncode di Dunia Game

Artoncode adalah sebuah perusahaan rintisan atau startup studio game Indonesia yang berdiri pada 2012. Sejak awal pendiriannya, para founder berfokus menjadikan startup ini sebagai studio game dan animasi AAA premium.

Menariknya, perusahaan ini didirikan oleh sosok-sosok yang tidak asing lagi di dunia startup Indonesia. Di antaranya yaitu Wenas Agustiawan serta Dimas Surya yang dikenal sebagai pendiri Tiket.com, serta Jeffry Anthony.

Wenas dan Dimas juga sempat bekerja sama dengan Jeffry untuk mengembangkan Phase Solusindo serta Bouncity. Sehingga, tidak heran jika proyek kerja sama mereka ini mampu mencapai banyak prestasi dalam waktu singkat.

Artoncode di Dunia Game merupakan nama yang diambil dari 3 kata, yaitu ‘Art”, ‘On’, dan ‘Code’. Sesuai namanya, mereka meyakini video game sebagai sebuah karya seni berkualitas tinggi yang dicetak pada barisan kode.

Oleh karena itu, seluruh tim pengembangnya selalu berkomitmen untuk membuat game berkualitas tinggi. Bahkan, mereka berambisi menjadikan Artoncode sebagai studio pembuat produk permainan dan animasi AAA (Triple-A) di Asia Tenggara.

Tujuan Pendirian Artoncode

Kegemaran terhadap game atau gim merupakan salah satu dasar untuk mengembangkan gim. Namun kegemaran saja tidak cukup, sebab diperlukan lebih dari sekedar kegemaran untuk bisa mencapai kesuksesan di industri ini.

Hal tersebut menjadi keyakinan para founder startup ini, bahwa diperlukan adanya konsep bisnis untuk bisa mencapai target. Dari sanalah para founder mengeksplor visi serta berbagai aspek lainnya dari perspektif bisnis.

Selain itu, mereka bertujuan untuk mengenalkan IP (Intellectual Property) lokal buatan Artoncode secara luas. Tak hanya pengembangan produk premium kelas AAA, namun juga merchandise serta produk lainnya.

Sejak pertama kali didirikan pada tahun 2012, startup ini telah mencatat deretan prestasi melalui produk gim ciptaannya. Bahkan, beberapa di antaranya berhasil menjadi permainan yang populer di kalangan masyarakat Indonesia.

Beberapa Aplikasi Populer Besutan Artoncode

Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya_Beberapa Aplikasi Populer Besutan Artoncode
Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya_Beberapa Aplikasi Populer Besutan Artoncode

Selama sekitar 4 tahun beroperasi, startup ini telah menciptakan banyak judul permainan dalam berbagai genre. Berikut ini adalah beberapa ciptaan Artoncode di dunia Game yang berhasil mencapai popularitasnya di pasaran:

1. Faunia Rancher

Faunia Rancher merupakan pemenang utama Indonesia Information and Communication Technology Award (INAICTA) 2012 untuk kategori gim. Selain itu, ini merupakan salah satu produk permainan mobile pertama yang dirilis startup ini.

Faunia Rancher merupakan permainan bernuansa petualangan, di mana para pemain bisa membangun peternakan monsternya sendiri. Meskipun tidak memiliki tampilan 3D, namun kualitas grafisnya sangat baik jika dibandingkan dengan permainan tipe serupa.

Di Faunia Rancher, pemain akan bertanggung jawab untuk mengelola taman atau peternakan yang berisi monster-monster unik. Di antaranya yaitu membangun tata letaknya, memelihara faunia, serta melayani pengunjung yang membeli souvenir.

Dari segi gameplay, Faunia Rancher terbilang sangat unik dan original. Secara grafis pun, permainan simulasi ini memiliki detail cukup lengkap dan mengesankan dengan visual karakter monster yang digambarkan secara original.

2. Faunia Paw

Berikutnya ada Faunia Paw, permainan lanjutan yang menampilkan sebagian karakter dari Faunia Rancher. Menariknya, permainan ini juga berhasil menyabet penghargaan kategori Best Casual Game di ajang Game Developer Award 2013.

Faunia Paw merupakan jenis permainan puzzle match-3 mobile bertema imut dengan karakter menggemaskan serta power-up keren. Ceritanya, Faunia Ranch sudah penuh sehingga pemain harus menangkap dan memindahkan faunia yang ada.

Berbeda dari permainan puzzle match-3 lain yang umumnya berfokus pada single player dan leaderboards, Faunia Paw menghadirkan kompetisi 1-vs-1. Jadi, pemain bisa menantang teman atau pemain lain untuk beradu skor.

Namun, Faunia Paw juga tetap memiliki mode single player, di mana pemain bisa memilih tingkat kesulitan dengan target skor berbeda. Setelah mencapai target, pemain dapat memutar slot machine untuk memperoleh item.

3. Melodi Anak Indonesia

Melodi Anak Indonesia merupakan salah satu gebrakan inovatif Artoncode di dunia game Indonesia. Melalui aplikasi ini, mereka menghadirkan media bagi orang tua untuk mengenalkan budaya Indonesia pada anak melalui lagu.

Melodi Anak Indonesia merupakan aplikasi musik gratis yang mengajak anak-anak untuk bernyanyi bersama karakter Melodi dengan animasi lucu serta menarik. Daftar lagunya pun berisi lagu anak-anak populer di tahun 90-an.

4. Harmoni

Setelah tiba-tiba menghilang dari App Store, Melodi Anak Indonesia kemudian dirilis kembali dengan nama baru, yaitu Harmoni. Aplikasi ini bahkan berhasil mendapatkan sambutan meriah dari para pengguna iOS serta Android.

Hanya dalam seminggu sejak peluncurannya, aplikasi karaoke interaktif ini berhasil memuncaki daftar Top New Free kategori aplikasi edukasi di Play Store. Secara konsep, Harmoni serupa dengan aplikasi Melodi Anak Indonesia.

Bedanya, dalam Harmoni Karaoke, anak-anak kini bisa menikmati lagu sembari bernyanyi bersama dan menonton video animasi yang menggemaskan. Artoncode juga mengklaim telah membayar lisensi untuk lagu anak-anak terkenal di dalamnya.

5. Jump Paca

Permainan ciptaan Artoncode di dunia game selanjutnya adalah Jump Paca. Jump Paca merupakan gim kasual yang mudah dimainkan sebagai pengisi waktu, di mana para pemain bertugas untuk memindahkan alpaca pada tempatnya.

Menariknya, gim unik ini berhasil dibuat hanya dalam jangka waktu dua pekan saja. Sebab Jump Paca merupakan salah satu hasil dari kompetisi membuat game kecil-kecilan antar tim pengembang internal Artoncode.

6. ChemCaper

Inovasi lain oleh Artoncode di dunia game adalah dengan mengembangkan sebuah permainan berbasis pelajaran kimia bernama ChemCaper. Bahkan, permainan RPG satu ini merupakan permainan RPG tentang kimia pertama di dunia.

Menariknya, pada ChemCaper pemain akan diajak untuk mengikuti kisah fantasi karakter Roub, seorang anak muda dari bangsa Moon Being. Bangsa tersebut memiliki kemampuan manipulasi molekul serta pengendalian hewan atau Petticle.

Dari segi gameplay, kontennya memang sebagian besar serupa dengan RPG kebanyakan, namun dengan disisipi sekilas tentang pengetahuan kimia. Elemen ilmu kimianya dihadirkan dalam pembuatan Petticle yang diibaratkan senyawa atau molekul.

Contohnya, untuk membuat Petticle bernama Sal-T, diperlukan orb Natrium (Na) serta Chlorida (Cl), persis dengan senyawa NaCl (garam) di dunia nyata. Dengan mengoleksi Petticle, pemain pun dapat mengenal bermacam-macam molekul.

7. JKT48 Puzzle Stage

JKT48 Puzzle Stage merupakan hasil kerja sama Artoncode di dunia game bersama D3, publisher gim Jepang. Permainan ini bertipe puzzle match-3 yang memungkinkan pemain mengumpulkan serta membentuk tim JKT48 sendiri.

Uniknya, pemain dapat tampil bersama tim favoritnya untuk menghadapi tim pemain lain dalam meraih fans terbanyak. Pemain juga dapat mengoleksi kartu idol JKT48 favorit serta mendukungnya untuk menjadi idol terpopuler.

Sederet Prestasi yang Diperoleh Artoncode

Sejak didirikan pada tahun 2012, mereka telah berhasil memenangkan sejumlah penghargaan. Di antaranya INAICTA Awards 2012, Sparxup 2012, Game Developer Award 2013, hingga nominasi APICTA 2012 dan BUBU Award 0.8

Deretan penghargaan tersebut menjadi bukti prestasi serta potensi besar Artoncode di dunia game. Selain itu, mereka juga berhasil menjalin kerja sama khusus berupa Platinum Partnership bersama Bandai Namco Entertainment Jepang.

Penyebab Berakhirnya Perjalanan Artoncode

Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya_Penyebab Berakhirnya Perjalanan Artoncode
Perjalanan Artoncode di Dunia Game dan Deretan Prestasinya_Penyebab Berakhirnya Perjalanan Artoncode

Meski telah menunjukkan sejumlah prestasi dan potensi, namun perjalanan Artoncode tidak bertahan lama. Menurut data Tech in Asia terkait startup lokal yang telah gulung tikar, startup ini ditutup pada 2016.

Winterflame menjadi proyek terakhir Artoncode di dunia game sekaligus penutup perjalanan startup ini. Sejak pertama kali digarap pada 2015, proyek ambisius ini sebenarnya telah memperoleh banyak dukungan di Steam Greenlight.

Premisnya unik, berbasis jagat fiksi Vandaria dengan visual 3D serta elemen audio yang indah, sehingga ekspektasi peminatnya sangat tinggi. Namun setelah 10 bulan lebih tidak ada update, proyek ini dihentikan.

Sebenarnya, tim developer Artoncode telah bekerja sangat keras untuk mengembangkan Winterflame. Namun akibat adanya masalah desain dan teknis, progres pengerjaan Winterflame sempat mengalami sejumlah hambatan.

Meski telah menghabiskan banyak dana, tim developer berhasil menyelesaikan versi demo dan mempresentasikannya pada publisher serta investor. Sayangnya, satu bulan setelah itu, modal developer benar-benar telah habis.

Baca juga: Informasi Spesifikasi PS5 dan Update Harga Terbarunya

Akhirnya, pengerjaan Winterflame dihentikan, kampanye crowdfunding mereka ditutup, dan Artoncode pun berhenti beroperasi. Meskipun demikian, prestasi serta nama Artoncode di dunia game akan tetap dikenal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *